BANDARLAMPUNG — Ajang penganugerahan Lampung Corporate Social Responsibility (CSR) Award 2017, diharapkan bisa menjadi penyemangat bagi perusahaan, juga dapat dijadikan sebagai wadah bagi pelaku usaha dalam melakukan evaluasi dan mengukur pertumbuhan pembangunan berkelanjutan.
Tolak ukur CSR bukanlah sekedar uang yang ditebar, apapun bentuknya tidak perduli berapapun rupiahnya apapun programnya, akan sangat bermanfaat.
Apalagi jika perusahaan dengan focus CSR nya masing-masing, membuka diri untuk mengkolaborasikannya dengan arah pembangunan pemerintah daerah.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Forum CSR Lampung (FCL), Veronica Saptarini, saat memberikan sambutannya dalam acara Malam Penganugerahan Lampung CSR Award (LCA) 2017 ke-2, yang berlangsung di Ballroom Swiss-belhotel, Bandarlampung, Rabu (18/10).
Dalam sambutannya, Saptarini juga menegaskan, dari data yang terhimpun dalam ajang LCA, terlihat kegiatan CSR yang dilakukan oleh perusahaan, bisa menjadi terobosan dalam mengatasi masalah kesenjangan.
Adanya Lampung CSR Award diharapkan bisa menjadi semangat untuk lebih baik lagi. Dalam hal ini bukan tentang menang atau kalah, karena semua peserta atau perusahaan yang sudah melakukan dan menyampaikan laporan sebagai bentuk komitmen kepada stakeholder, sudah menjadi pemenang. Karena pada dasarnya ber CSR adalah suatu kehormatan.
Kepedulian pemerintah untuk memfasilitasi dengan tetap menghormati focus program CSR perusahaan masing-masing juga diperlukan untuk membuat perusahaan makin bersemangat mewujudkan CSR yang sebenarnya.
Sudah tepat jika tim fasilitasi CSR provinsi dan tim fasilitasi CSR serta forum CSR yang mulai terbentuk di masing-masing kabupaten saling berkoordinasi, karena banyak perusahaan yang melaksanakan CSR bukan hanya di wilayah lokasi perusahaan, namun lintas kabupaten/kota, sehingga dampak manfaat nya lebih luas dan akhirnya bisa mengatasi kesenjangan sosial ekonomi yang masih ada.
Forum CSR Lampung, sebagai penyelenggara Lampung CSR Award 2017, menyampaikan terimakasih kepada Gubernur Lampung, Mridho Ficardo yang telah berkanan memberi penghargaan kepada perusahaan di Lampung, terimakasih kepada para perusahaan yang telah melakukan dan menyampaikan laporan CSR.
Sementara itu Gubernur Lampung, M. Ridjo Ficardo yang hadir di malam penganugerahan CSR Award 2017, sekaligus pembukaan Seminar Nasional dan Sidang Pleno ISEI ke XIX mengatakan, Pemerintah Provinsi Lampung mengapresiasi kepada dunia usaha atas pelaksanaan program CSR yang ada di bumi ruwa jurai ini.
Malam ini juga akan disampaikan anugerah Lampung CSR Award 2017 untuk yang kedua kalinya. Kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk sinergi antara pemerintah Provinsi Lampung dan Forum CSR Lampung. (IH).
0 komentar:
Posting Komentar